MATRIK
MATRIK
PENGERTIAN
MATRIKS
Matrik adalah susunan bilangan real (kompleks) berbentuk empat persegi panjang yang dibatasi oleh tanda kurung, ditulis dengan:
ISTILAH-ISTILAH
- Lambang matrik digunakan huruf besar, A, B, C
- Elemen matrik digunakan lambang huruf kecil, a. b
, c …
- Bagian mendatar disebut baris
- Bagian tegak disebut kolom
- Indeks-I menyatkan baris, indeks-j menyatakan
kolom
- Jumlah baris=m, jumlah kolom=n
- Ukuran matrik disebut ordo
- Matrik dengan jumlah baris=m, jumlah kolom=n
diebut dengan ukuran (mxn) atau matrik berordo (mxn)
Beberapa istilah
yang perlu diketahui ;
JENIS-JENIS
MATRIK
Matrik
Bujur Sangkar
A dikatakan
matrik bujur sangkar jika jumlah baris dan jumlah kolom A sama. Matrik A
dikatakan berordo n.
Elemen-elemen
diagonal utama A adalah a11, a22, a33,
a44 ….
Contoh:
Elemen-elemen diagonal utama A adalah 1, 2, 3, 4, 5
Matrik Segitiga Atas
A dikatakan matrik segitiga atas, jika A adalah matrik bujur
sangkar dimana semua elemen di bawah diagonal utama 0.
Elemen-elemen diagonal utama : 6, 7, 8, 9, 11
Elemen-elemen dibawah diagonal utama 0, maka A matrik segitiga atas.
Matrik Segitiga Bawah
A dikatakan matrik segitiga atas, jika A adalah matrik bujur
sangkar dimana semua elemen di atas diagonal utama 0.
Elemen-elemen diagonal utama : 1, 3, 5, 7, 9
Elemen-elemen diatas diagonal utama 0, maka A matrik segitiga
bawah.
Matrik Diagonal = D
Matrik Identitas = I
Transpose Matrik= AT
Transpose matrik A ditulis AT adalah sebuah
matrik yang diperoleh dari A dimana baris AT adalah kolam A,
dan kolom AT adalah baris A. Bila A berukuran (mxn), AT
berukuran (nxm)
Matrik Simetris, A=AT
A dikatakan matrik simetris, bilamana A adalah matrik bujur
sangkar dimana, AT=A
Contoh:
OPERASI ARITMATIK
MATRIK
(1) Kesamaan, A=B
Matrik, A=[aij] dan B=[bij]
dikatakan sama ditulis A=B jika hanya jika
(1) A dan B berukuran sama
(2) Setiap elemen yang seletak nilainya
sama, aij = aij ;
Contoh :
A dan B berukuran sama (2x3), tetapi A¹B, karena terdapat elemen seletak
nilainya tidak sama.
(2) Perkalian dengan skalar, kA
Perkalian matrik, A=[aij] dengan skalar tak
nol k ditulis kA, didefinisikan bahwa setiap elemen A dikalikan dengan
konstanta tak nol k, yakni :
kA=k[aij]=
[kaij]
Contoh :
(3) Penjumlahan, A+B
(1) Matrik, A=[aij] dan
B=[bij] dikatakan dapat dijumlahkan ditulis A+B bilamana A
dan B berukuran sama.
(2) Bilamana, A+B=C, maka elemen matrik C diberikan,
cij
= aij + bij
(elemen yang seletak dijumlahkan)
Contoh :
(4) Perkalian Matrik, AB=C
(1) Matrik, A=[aij](m=n)
dan B=[bij](pxq) dikatakan dapat dikalikan ditulis AB
bilamana jumlah kolom A dan jumlah baris B
sama [n=p].
(2)
Bilamana, AB=C, maka matrik C=[cij](mxq)
dimana elemen cij diberikan oleh:
Syarat perkalian matrik, yaitu apabila jumlah kolom di matrik A sama
dengan jumlah baris di matrik B.
Contoh:
Diberikan:
LATIHAN SOAL:
Diketahui:
Hitunglah:
(a). AB
(b). A-C
(c). C+A
Komentar
Posting Komentar